Apa arti media sosial bagi Anda? Media untuk berbisnis? Perang mulut? Menyambung tali silahturahmi? Atau tempat curhat? Apapun itu yang jelas, Hillary Clinton punya harapan yang tinggi untuk masa depan media sosial.
Mantan Sekertaris Negara Amerika Serikat ini berpendapat media sosial saat ini lebih berfungsi sebagai tempat di mana para penggunanya saling perang mulut dan adu pendapat tentang perbedaan mereka ketimbang memanfaatkannyasebagai sarana untuk mencari peluang.
Menurut Clinton, para pengguna media sosial cenderung mencari perbedaan ketimbang persamaan, lalu memperdebatkannya. Ya, nggak usah jauh-jauh, kita bisa melihat fakta tersebut jelang pemilu beberapa bulan lalu.
Pasti tak sedikit dari kita yang menemukan status dan tweet yang bersifat negatif, entah itu menjelekkan salah satu kubu atau adu pendapat yang saling menjatuhkan.
Dalam kunjungannya ke markas Twitter, Clinton juga menyampaikan bahwa ia berharap orang-orang nantinya akan menggunakan media sosial untuk perdamaian dan percakapan yang bermanfaat.
Clinton sendiri telah lama menjadi pengguna media sosial. Ia bergabung dengan Twitter satu tahun lalu dan tidak memiliki halaman Facebook terverifikasi, kecuali halaman untuk mempromosikan buku barunya.
Namun begitu, Clinton paham betapa pentingnya media sosial, terutama terkait dengan kampanye politik. Seperti pengalaman pemilu pada 2008 lalu di mana Barack Obama mengalahkan Clinton salah satunya karena keberadaan Obama yang cukup kuat di media sosial.
Tahun 2016 akan menjadi tahun pemilu AS di mana Hillary Clinton disebut akan menjadi capres dari partai Demokrat. Meskipun dirinya belum mengumumkan pencalonannya, namun jika benar tak diragukan lagi ia akan menggunakan media sosial sebagai bagian strategi penting dari kampanyenya.
Dalam sesi kunjungannya ke markas Twitter, Clinton berbicara di depan para pegawai dan membuka sesi tanya jawab live Twitter yang dimoderatori oleh Katie Stanton, VP og Global Media Twitter.
Dalam sesi tersebut istri dari mantan presiden Bill Clinton ini menjawab beberapa pertanyaan dari para pengguna Twitter wanita ternama, seperti Kerry Washington, Melinda Gates, dan Amy Poehler.
Sebagai seorang yang berpengaruh sudah seharusnya Clinton mengajak khalayak untuk berbuat lebih baik. Hal itu pula yang kita harapkan dari orang-orang berpengaruh lainnya di media sosial. Mari jadikan media sosial sebagai tempat meraup peluang ketimbang mengobarkan perang.
(Mashable)
sumber : Ini Kata Hillary Clinton Tentang Media Sosial
Baca selengkapnya di --> Ini Kata Hillary Clinton Tentang Media Sosial
Share Artikel ini! »»
|
|
Tweet |
0 comments:
Post a Comment