Sabtu (15/3), tepatnya di Universitas Petra Surabaya, Gedung P Lt. 7 Ruang 707, Kibar mengadakan sebuah acara workshop, diskusi dan network session untuk para mahasiswa dan umum dari semua universitas di kota Surabaya. Mengusung tema 'Bikin Startup Bukan Buat di-Invest' ini, Kibar mendatangkan 3 orang pembicara. Yansen Kamto selaku CEO Kibar, Danton Prabawanto, CEO dari PT. Beon Intermedia, dan juga Benny Fajarai yang merupakan CEO dari Kreavi.
Para pembicara Project Kinarya#1
Acara yang dimulai sejak pukul 15.00 ini didahului dengan registrasi peserta yang sebelumnya sudah mendaftar. Kemudian dibuka oleh moderator yaitu Putri Izzati dari Kibar. Sebelumnya Putri menjelaskan apa itu Project Kinarya, apa yang akan dibuat, dan apa manfaatnya untuk semua startup.
Ketiga pembicara tidak tampil satu persatu seperti layaknya acara yang lain. Disini ketiga pembicara diberikan kesempatan untuk bercerita mengenai bisnis dan pengetahuan mereka masing – masing mengenai bisnis startup. Dipandu oleh Putri Izzati, proses atau jalannya acara tidak terasa membosankan, karena disini sang moderator yang memberikan beberapa pertanyaan kepada para pembicara yang menggambarkan apa yang ingin ditanyakan oleh para peserta mengenai sebuah bisnis startup.
Danton Prabawanto, CEO PT. Beon Intermedia menjelaskan bahwa bisnis startup itu bukan yang semata – mata sebuah bisnis yang bergelut dengan dunia IT. Beliau menjelaskan, semua bisnis yang baru didirikan dan menghasilkan itulah yang disebut dengan startup. Namun bukan hanya menghasilkan, tetapi juga berpengaruh bagi lingkungan sekitarnya.
Suasana acara project Kinarya#1
Menurut ketiga orang pembicara ini, sebuah bisnis startup bukan hanya membutuh uang untuk modal usaha. Salah satu yang terpenting untuk bisa membuat bisnis startup adalah kolaborasi. Tanpa kolaborasi, kita tidak akan mampu membuat dan mengembangkan bisnis startup. Produk yang dihasilkan oleh bisnis startup juga harus memiliki nilai yang dapat membandingkannya dengan yang lain. Untuk sebuah bisnis startup, passion tidak terlalu dibutuhkan, karena ketika kita menjalani dan sudah mencoba membuat bisnis startup kita akan menemukan passion kita yang lain. Jadi banyak dari ketiganya yang tidak mempercayai untuk mengikuti passion dalam menjalani startup.
Nah, untuk project Kinarya sendiri memang dibentuk dan diciptakan untuk membantu para pelaku startup khususnya mahasiswa dalam mewujudkan keinginan mereka. Kibar sebagai penggagas berencana akan mengkolaborasikan banyak orang untuk membentuk sebuah startup dan menciptakan berbagai teknologi, yang nantinya akan digunakan untuk tujuan mulia di masyarakat.
Project Kinarya ini juga akan diadakan di berbagai universitas lainnya. Jadi untuk para mahasiswa yang penasaran dan belum berkesempatan mengikuti acara workshop kemarin, bisa mengikuti di acara selanjutnya.
sumber : Media Bisnis Online Indonesia
Baca selengkapnya di --> Liputan: Workshop Project Kinarya #1 ‘Bikin Startup Bukan Buat di-Invest’
Share Artikel ini! »»
|
|
|
Tweet |
0 comments:
Post a Comment