Tuesday 30 September 2014

david wayne ceo kurio

Kurio, aplikasi untuk membaca berita buatan Indonesia, hari ini memperkenalkan kehadirannya di Indonesia dengan memberikan sebuah wadah penyediaan berita yang memudahkan untuk dieksplor, baca dan membagikan berita yang penting dan menarik bagi anda ke berbagai sosial media. Aplikasi ini memberikan kemudahan bagi para pembaca untuk mendapatkan pengalaman membaca sesuai dengan kebutuhan mereka.

"Kurio berasal dari kata 'Curious' yang ingin membantu masyarakat pengguna smartphone di Indonesia untuk menemukan sendiri konten/artikel yang penting dan menarik bagi mereka," ujar David Wayne Ika, Founder dan CEO Kurio. "Kurio mengkombinasikan konten-konten berita terbaru dan topik yang berguna seperti digital marketing, sosial media, parentingmanagement and leadershiphealthy living, startup, teknologi, gadget, dan masih banyak konten menarik lainnya."

Kurio didirikan oleh David Wayne karena ia merasa prihatin dengan rendahnya penggunaan aplikasi yang bisa menunjang kualitas hidup orang, khususnya Indonesia. Ia mengatakan bahwa akhir-akhir ini smartphone hanya digunakan untuk bermain game dan sosial media yang pada dasarnya itu tidak membuat kualitas hidup seseorang menjadi lebih baik. Atas dasar itulah ia membangun Kurio. Dengan semakin banyaknya pengguna smartphone di Indonesia, diharapkan kehadiran Kurio bisa membantu user dalam menemukan konten yang sesuai dengan selera mereka yang disajikan dengan tampilan yang sangat menarik dan sederhana. Kurio bisa membuat pengalaman membaca anda menjadi lebih menarik yang secara otomatis ini akan meningkatkan kualitas hidup orang.

Saat ini Kurio sudah tersedia untuk platform iOS dan Android. Dalam waktu dekat David mengatakan bahwa Kurio juga akan meluncur dalam versi Tablet. Aplikasi ini telah di-download lebih dari 50.000 user sejak pertama kali tersedia dengan jumlah daily active user dan monthly active user secara berurut mencapai 25% dan 40%. Rata-rata user mengikuti 24 topik kategori dan sumber berita. Namun David mengatakan bahwa ada yang menarik terkait pertumbuhan Kurio hingga saat ini karena biasanya user menghabiskan kurang lebih 10 menit setiap harinya untuk membuka dan menggunakan aplikasi ini selama dua hingga tiga kali seminggu. Ini merupakan angka yang tidak bisa diabaikan mengingat aplikasi ini masih tergolong baru dan ini termasuk prestasi yang gemilang. Seperempat dari pengguna Kurio terdapat di iPhone dan sisanya adalah Android.

Kurio percaya bahwa orang Indonesia memiliki kebiasaan membaca berita setiap harinya. Itulah kenapa dengan melihat dari kebiasaan itu, Kurio berharap dalam 2-3 tahun ke depan, Kurio adalah satu dari empat aplikasi yang di-install dan digunakan oleh pengguna smartphone di Indonesia setiap harinya. "Kita percaya dengan informasi yang baik, terbaru, penuh ilmu dan pengetahuan dapat memberikan dampak positif bagi Indonesia. Melalui internet, kita bisa mendapatkan banyak informasi untuk menolong para user dalam menerapkannya pada pekerjaan mereka sambil mengetahui perkembangan berita terbaru yang mereka inginkan," ungkap David.

Bergabungnya Cyber Agent Ventures sebagai investor dan Satya Witoelar sebagai VP of Product

Kurio team

Dengan pertumbuhan yang bisa dibilang cukup pesat dan menghasilkan traction yang menjanjikan, Kurio berhasil menarik perhatian Cyber Agent Ventures untuk memberikan mereka pendanaan dalam jumlah yang dirahasiakan (mendekati tujuh digit dalam mata uang USD). Tentu saja ini tidak lepas dari kepiawayan David untuk menarik perhatian venture capital besar seperti Cyber Agent.

"Menurut saya Cyber Agent adalah VC yang sangat peduli dan berdedikasi tinggi untuk membangun startup yang bergabung bersama mereka dan saya yakin dengan jaringan yang luas, value yang diberikan, dan pengalaman yang dimiliki oleh Cyber Agent, mereka bisa membantu kami untuk mencapai visi kami ke depannya," ungkap David.

Cyber Agent Ventures adalah VC yang terkenal dan aktif membantu startup Indonesia dalam mengembangkan perusahaan mereka, sebut saja beberapa startup lokal yang sudah menjadi bagian Cyber Agent adalah Tokopedia, Bilna, Touchten, VIP Plaza, dan Kurio.

Untuk membangun suatu produk yang menjanjikan, Kurio mengajak Satya Witoelar – Founder Koprol, yaitu startup asal Indonesia yang diakuisisi oleh Yahoo! – untuk menjadi Vice President of Product. "Pengalaman sebelumnya sebagai Co-Founder Koprol, yang diakuisisi oleh Yahoo! akan memberikan nilai kontribusi yang baik untuk tim. Satya tertarik dengan Kurio dan visinya yang membuatnya siap untuk membantu Kurio," jelas David.

Dengan uang dari Cyber Agent, Kurio akan fokus untuk mencari tim yang bertalenta tinggi dan melakukan marketing, baik di channel berbayar maupun tidak. Bekerja sama dengan berbagai komunitas dengan anggota yang besar juga merupakan pilihan yang akan diambil oleh Kurio.

Strategi Kurio masuk ke pasar

Berbeda dengan pesaing mereka, Kurio benar-benar menawarkan user experience dan pengalaman yang menarik bagi user selama mereka membaca menggunakan Kurio. David mengatakan, "kami memiliki visi yang berbeda dengan para pesaing kami. Kami tidak ingin menjadi hanya sekedar aplikasi untuk membaca berbagai macam konten. Kami ingin mengubah dan meningkatkan kualitas hidup banyak orang dengan konten-konten yang tersedia dalam Kurio. Kami ingin orang menjadi lebih cerdas dan memiliki wawasan yang luas sehingga hidup mereka bisa menjadi lebih baik," ungkapnya.

Kurio juga menawarkan social sharing dalam aplikasi mereka. Jadi, jika user menemukan konten yang menarik perhatian dan selera, mereka bisa membagikannya melalui sosial media seperti Facebook dan Twitter. David menambahkan bahwa sejauh ini, Twitter adalah sosial media yang paling banyak digunakan user dalam hal social sharing. Dengan mengukur tingkat kepopuleran suatu artikel dengan jumlah share di sosial media, ke depannya Kurio akan menampilkan konten-konten yang populer langsung seketika user membuka aplikasi tersebut agar mereka bisa segera mengikuti perkembangan informasi yang sedang populer di sosial media. Bisa dibilang ini mirip dengan TTWW yang dimiliki oleh Twitter.

Walau dilengkapi dengan hampir 20 anggota tim, David mengaku bahwa Kurio masih berada di tahap awal. Dengan dana yang diperoleh dari Cyber Agent, dalam waktu dekat mereka akan merekrut 15 orang yang sebagian besar dari mereka adalah engineer/programmer. Kurio sangat fokus pada pembangunan produk, itulah kenapa saat ini porsi perekrutan mereka masih didominasi oleh programmer.

"Dalam beberapa waktu ke depan, kami akan membangun suatu sistem machine learning dan recommendation engine supaya user bisa segera disajikan dengan konten yang sesuai dengan selera mereka masing-masing ketika mereka membuka Kurio. Tidak hanya itu, nantinya kami juga akan menggunakan pilihan untuk sign in menggunakan LinkedIn API supaya kami bisa mengetahui siapa user kami sebenarnya dan dimana mereka bekerja. Ini semua kami lakukan hanya untuk memahami siapa user kami sebenarnya agar kami bisa terus meningkatkan kualitas informasi yang kami tawarkan kepada mereka," jelas David.

Kurio juga bekerja sama dengan salah satu brand smartphone lokal, yaitu Polytron untuk meningkatkan awareness dan user base mereka di smartphone buatan Polytron. Terhitung mulai kuarter ke-4 tahun ini, Kurio akan ter-install di semua perangkat mobile buatan Polytron.

Cara Kurio menghasilkan uang

David mengatakan kepada Startupbisnis bahwa ada tiga revenue model yang akan digunakan Kurio untuk menghasilkan uang, namun ia hanya baru bisa membocorkan satu saja, yaitu mobile advertising yang bekerja sama dengan media partner. "Ini bukanlah fokus kami saat ini, kami tidak akan merilis iklan sampai tahun depan. Kami akan merilis dua revenue model lainnya ketika kami sudah mencapai suatu tipping point, bergantung dari pola penggunaan Kurio oleh user, kami akan memikirkan cara lagi untuk menemukan bisnis model yang bisa diterima pasar," ungkap David.

Kurio pada dasarnya dibuat sebagai platform smartphone untuk distribusi para publisher digital. Setelah diluncurkan, Kurio mengumumkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan publisher. Kurio menyajikan sebauh wadah bagi para publisher untuk mendapatkan lebih banyak pembaca artikelnya, namun tidak hanya itu, publisher juga bisa mempromosikan aplikasi mereka kepada user yang menggunakan Kurio.

Sebagai penutup, David sangat berharap dengan meningkatkan jumlah pengguna smartphone, ada banyak orang Indonesia yang lebih cerdas dalam menggunakan aplikasi dalam smartphone mereka untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Ia tidak ingin dengan berkembangnya teknologi seperti sekarang, smartphone hanya digunakan untuk bermain game dan update statuts di sosial media. Jika dibanding negara lainnya seperti Amerika, Indonesia tertinggal jauh. Anak muda di Amerika sudah berhasil memanfaatkan berkembangnya teknologi untuk membangun perusahaan besar, sedangkan orang Indonesia masih sibuk mengeluh di berbagai sosial media.

Download Kurio:



Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Wordpress | rfid blocking wallet sleeves


sumber : Kurio, Aplikasi Untuk Membaca Berita Mengumumkan Perolehan Pendanaan Dari Cyber Agent Ventures

Baca selengkapnya di --> Kurio, Aplikasi Untuk Membaca Berita Mengumumkan Perolehan Pendanaan Dari Cyber Agent Ventures



Share Artikel ini! »»

0 comments:

Post a Comment