Friday 21 March 2014

FreeNAS, sistem operasi open source untuk Network Attached Storage (NAS), telah melalui banyak perubahan dalam beberapa tahun terakhir semenjak iXsystems menginvestasikan sahamnya untuk pengembangan sistem operasi ini.

FreeNAS 9, yang dirilis pada pertengahan tahun 2013, dengan segala kemampuan yang dimilikinya sistem operasi ini layak disebut monster . Sesepuhnya FreeNAS 0.7 membutuhkan spesifikasi yang sangan minim untuk installasinya (dalam hal memori dan CPU), dan ditujukan untuk rumah dan kantor kecil . Namun FreeNAS 9 kali ini ditujukan untuk pasar NAS profesional. Kebutuhan memori minimum adalah 8GB (dibandingkan dengan 256 MB untuk versi 0.7), dan untuk lingkungan perkantoran dianjurkan paling tidak memory 16GB. Hal ini karena FreeNAS 9 lmenggunakan teknologi ZFS berbanding terbalik dengan UFS sederhana yang digunakan dalam FreeNAS 0.7. Jika Anda tidak memiliki server raksasa dengan 16GB RAM, masih mungkin untuk menggunakan FreeNAS 8 dengan spesifikasi hardware yang lebih minim, tetapi tanpa ZFS. Berikut adalah rincian lebih lanjut tentang persyaratan hardware FreeNAS.

Spesifikasi hardware FreeNAS

Dalam artikel kali ini kita akan menginstall simple FreeNAS menggunakan 1 flash disk berukuran 2GB kemudian 1 harddisk berukuran 2TB untuk melayani storage ke jaringan.

Panduan installasi FreeNAS 9

1. FreeNAS tersedia dalam arsitektur 32bit dan 64bit , sesuaikan dengan hardware yang anda miliki, pertama download file ISOnya dari website http://www.freenas.org/

2. Selanjutnya burn ISO yang telah didownload ke CD .

3. Booting ke CD dari pc yang mau diinstall FreeNAS. Selanjutnya akan muncul tampilan seperti gambar dibawah :

4. Pilih menu 1 untuk install > OK

5. Selanjutnya pilih disk tempat install freenas. Installasi butuh waktu sekitar 30 – 60 detik , Lalu ada perintah untuk Reboot.

6. Setelah booting maka akan tampil menu seperti gambar dibawah :

7. Selanjutnya akses ip 192.168.1.167 freeNAS melalui browser, masuk dengan user admin tanpa password .

8. Langkah selanjutnya adalah ganti ip server freeNAS setting menjadi static, sesuaikan ipnya dengan network yang kita gunakan.

9. Langkah berikutnya adalah mengatur storage yang akan digunakan,untuk mengkonfigurasi storage, klik ikon "Storage" dibawah logo FreeNAS. Klik "Create Volume." masukkan nama "Nama Storage" (ex. "Data") dan klik harddisknya (ada1 on di server freeNASS yang saya gunakan). Pilih "UFS" lalu klik "Add Volume."

10. Tambahkan user yang bisa mengakses storage tersebut, Langkah pertama adalah membuat Group. Klik "Account" di menu sidebar kiri. Klik "Group" lalu "Add Group."  Masukkan nama "Nama Group" (ex. freeusers) dan klik "OK." Untuk menambah user, klik "Users" selanjutnya "Add User." Dari menu "Add User" masukkan "Username," "Nama lengkap" dan "Password" (dua kali), lalu klik "OK."

Klik "View All Users" lalu klik "Auxiliary Groups" untuk user baru. Cari group "freeusers" dan klik tanda (">>") untuk menambah user ke group ini. Klik "OK."

11. Sebelum berlanjut ke network shares, Storage perlu dikonfigurasi agar Group "freeusers" bisa melakukan baca tulis. Klik ikon "Storage" di toolbar lalu klik ikon "Change Permissions" (berlogo kunci). Set "Owner (user)" ke "nobody" lalu "Owner (group)" ke "freeusers". Centang "Write" permission untuk "Group", centang "Set permission recursively" kemudian klik "Change."

12. Langkah selanjutnya kita akan membagikan storage yang telah dibuat ke jaringan. Klik "Sharing" di bawah logo freeNAS. Klik "Windows" di tab "Shares" kemudian klik "Add Windows Share." Masukkan "Name" dan  "Comment." Masukkan path menuju disk pada kolom "Path". contohnya "/mnt/Data". Bisa juga gunakan tombol "Browse" untuk mencari volumenya. Klik "OK"

Klik "Services" dibawah logo freeNAS lalu klik "CIFS" (Common Internet File System) dari "Off" menjadi "On."

13. Akses menggunakan windows 7, klik "Computer" dari start menu. Lalu di address bar masukkan url "\\freenas\data". Masukkan username and password lalu klik "OK." Sekarang PC telah konek dengan freeNAS.

 Nah, bagaimana, sudah pahamkah Anda? Jika belum, silahkan bertanya di kolom komentar dibawah ini ya :)

Baca juga:

Mengenal Lebih Dekat dengan FreeNAS

Sistem Operasi untuk NAS: Pilih NAS4Free atau OpenFiler?

Mengenal Network Attached Storage dan Sistem Operasinya



Powered By WizardRSS.com | Full Text RSS Feed | Amazon Wordpress


sumber : Media Bisnis Online Indonesia

Baca selengkapnya di --> Membangun Simple NAS Menggunakan Freenas 9



Share Artikel ini! »»

0 comments:

Post a Comment