Sudah terbukti dalam banyak kasus, Instagram adalah sosial media yang sangat cocok untuk meningkatkan brand awareness pada suatu bisnis online, khususnya untuk bisnis toko online. Bagi anda yang sedang membangun bisnis toko online dan menggunakan sosial media sebagai salah satu channel marketing pada bisnis anda, sebaiknya anda segera memulai menggunakan Instagram untuk lebih mendekatkan diri ke para customer anda dan sebagai media untuk mempromosikan bisnis anda. Selain menghemat biaya, sosial media adalah platform yang bagus untuk meningkatkan engagement.
Hal ini didukung dengan jumlah pengguna Instagram yang telah mencapai 200 juta pengguna dengan sekitar 60 juta yang di-upload setiap harinya. Jika dibandingkan dengan sosial media lain seperti Facebook, Instagram bisa memberikan engagement 15x lebih besar daripada Facebook. Berbagai brand besar telah membuktikannya, sebut saja diantara mereka Nike, Adidas, Starbucks, IKEA dan yang akan kita bahas pada artikel ini adalah Nasty Gal. Tapi, untuk mencapai potensi maksimal dalam penggunaan Instagram, anda harus bisa menggunakan salah satu dari beberapa tool analytics berikut ini. Tool-tool ini berguna untuk mengukur seberapa efektif kah engagement yang anda lakukan di Instagram.
Salah satu brand dunia yang sangat terkenal yang menggunakan Instagram adalah Nasty Gal. Nasty Gal adalah toko online khusus wanita yang didirikan oleh Shopia Amoruso, berawal dari berjualan barang di eBay hingga besar seperti saat ini dengan jumlah pendapatan mencapai ratusan juta dollar setiap tahunnya. Kali ini, kita akan membahas bagaimana cara Nasty Gal memanfaatkan Instagram untuk meningkatkan engagement pada bisnis mereka dan memiliki follower hingga lebih dari satu juta orang (berjumlah 1.299.151 follower saat artikel ini ditulis).
Branding
Buka Nastygal.com dan rasakan kenikmatan ketika anda mengunjungi dan menelusuri websitenya. Dengan desain yang sangat indah dan enak dilihat, Nasty Gal berhasil menempatkan diri mereka pada posisi yang membuat orang tertarik ketika berkunjung ke website mereka. Tampilan websitenya menyerupai target konsumen yang mereka incar. Tidak hanya tampilan website yang indah, akun Instagram mereka juga dibuat sedemikian bagus dengan menampilkan foto-foto yang menarik dan mengesankan.
Anda bisa melihat tagline yang sangat singkat dan jelas di akun Instagram nasty Gal. Setelah tagline, anda akan menemukan link yang menuju ke homepage Nasty Gal, gunakanlah space untuk menaruh link di Instagram ini dengan sebaik dan sekreatif mungkin. Caranya adalah anda bisa menyediakan link yang mengarah ke bagian tertentu dengan landing page yang menarik dalam website toko online anda yang memang didedikasikan untuk pengunjung yang berasal dari Instagram. Ini bisa memberikan pengunjung suatu nuansa yang lebih personal pada website anda.
Lalu coba anda lihat logonya, logo akun Instagram toko online ini adalah versi revisi dari akun karir mereka. CEO dari Nasty Gal, Shopia Amoruso memang sengaja membedakan akun resmi toko online mereka dengan akun karirnya agar tidak terjadi tumpang tindih dan agar mereka lebih bisa memaksimalkan penggunaan akun resmi Instagram mereka untuk menampilkan produk dan meningkatkan engagement dengan para follower.
Jika anda sedang mencari talenta yang sedang dibutuhkan melalui Instagram, upload-lah foto-foto yang menarik agar mereka merasa tertarik untuk bekerja di perusahaan anda seperti yang dilakukan oleh Nasty Gal. Jadi, pilihlah logo yang menarik untuk akun Instagram anda dan bedakan logonya sesuai dengan tujuan anda membuat akun Instagram itu sendiri.
Konten
Apa jadinya suatu akun sosial media jika tidak diisi dengan konten yang menarik setiap pasang mata yang melihatnya. Dan Nasty Gal sangat cerdas dalam hal ini. Dengan memanfaatkan Photoshop, mereka bisa menampilkan foto yang stylish, menarik, dan tanpa pesan-pesan marketing yang membosankan di fotonya seperti yang dilakukan oleh kebanyakan toko online dalam memamerkan produk yang mereka jual.
Setiap produk yang ditampilkan selalu ditemani oleh model cantik yang dilengkapi dengan aksesoris menarik, dengan background putih polos (tidak semuanya) yang sama sekali tidak menunjukkan bahwa foto itu diambil di suatu gudang. Semua foto mereka dipoles dengan sangat indah.
Selain foto, Nasty Gal juga memanfaatkan fitur video 15 detik di Instagram dengan mengumumkan pemenang dari suatu kontes. Dan beberapa waktu yang lalu, mereka merilis video iklan pendek dan lucu mengenai aplikasi mereka yang saat ini sudah tersedia di iPhone dan iPad. Dengan memahami seperti apa selera humor dari audience anda, Nasty Gal bisa menampilkan video yang menghibur dan tidak menyinggung follower mereka.
Nasty Gal juga mempromosikan buku terbaru Shopia Amoruso, #GIRLBOSS dengan menampilkan foto-foto dari para wanita yang sukses dalam hidup dan karir mereka, cara ini terbukti diterima oleh follower karena memberikan inspirasi dan nasihat bagi siapa saja yang melihatnya. Disamping itu, tidak hanya menampilkan produk yang dijual, mereka juga menampilkan video dan foto terkait dengan gaya fashion baru dan tren yang lagi hot di internet. Ini membuat Nasty Gal menjadi perbincangan di sosial media.
Nasty Gal juga memahami bahwa sosok yang terkenal bisa mempengaruhi para audience mereka. Jadi, mereka menampilkan sosok yang terkenal itu yang sedang memakai produk mereka, lengkap dengan URL Custom ditampilkan di bagian caption pada foto yang di-upload. Dengan begitu, orang bisa mengunjungi URL tersebut untuk mempelajari dan melihat produk tersebut lebih lanjut beserta produk pilihan Nasty Gal yang lainnya.
Tapi, sayangnya URL yang anda taruh di bagian caption ini tidak bisa diklik. Jadi kemungkinan tidak akan banyak orang yang akan mengkliknya kecuali mereka meng-copy URL itu dan mem-paste-nya di browser mereka. Jika anda tetap ingin memasukkan link, masukkanlah link custom agar anda bisa mengukur efektivitasya. Anda bisa mengukurnya dengan mencari tahu berapa banyak orang yang menuju website anda langsung dari URL yang anda masukkan di bagian caption pada foto anda. Pada akhirnya, semuanya bergantung dari keindahan foto dan caption yang menarik lah yang bisa membuat orang rela mengetik URL tersebut di browser mereka.
Engagement
Nasty Gal juga memasukkan lokasi dimana foto itu diambil. Cara ini diyakini bisa meningkatkan jangkauan ke para pengguna Instagram agar pengguna bisa browsing gambar melalui lokasi tersebut. Pastikan lokasi yang anda gunakan itu tepat.
Terlepas dimana foto itu diambil, jika orang yang berada di foto itu memiliki akun Instagram, Nasty Gal akan me-mention orang tersebut dalam caption. Ini membuat follower mereka di Instagram bisa mengenal orang di foto itu. Instagram juga ada fitur tagging, tapi tentu anda harus meminta izin terlebih dahulu untuk men-tag orang tersebut karena foto yang di-tag akan muncul di profil mereka secara publik, artinya orang lain bisa melihatnya. Tapi yang pasti, dengan melakukan hal ini, orang yang di-tag tersebut akan terkenal dan tidak menutup kemungkinan bahwa foto mereka akan di-repost oleh follower Nasty Gal.
Menambahkan hashtag juga bisa meningkatkan jumlah likes, komentar, dan follower. Hashtag bisa meningkatkan engagement dengan menargetkan orang yang belum mem-follow brand anda. Nasty Gal memasukkan hashtag yang terkenal dan relevan, seperti Fashion, Style, dan Vintage. Akan tetapi, biasanya Nasty Gal menggunakan hashtag mereka sendiri. Anda perlu ingat bahwa hashtag buatan sendiri hanya berpengaruh pada follower mereka yang sudah ada. Tapi, perpaduan antara hashtag yang terkenal dan hashtag ciptaan sendiri bisa menjadi senjata anda untuk meningkatkan brand awareness, engagement dan jumlah follower.
Menciptakan hashtag anda sendiri juga bisa membangun komunitas diantara orang yang menyukai brand anda. Tapi semua ini hanya bisa dilakukan jika mereka benar-benar sudah setia dengan brand anda. Nasty Gal bisa melakukan semua ini karena mereka sudah membangun audience yang besar dengan menawarkan produk berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan customer mereka.
Nasty Gal adalah salah satu contoh brand yang sukses dalam memanfaatkan Instagram sebagai platform untuk meningkatkan engagement dan brand awareness. Puluhan ribu likes dan ratusan komentar masuk di setiap foto yang mereka upload. Mungkin di awal, ini bukanlah pekerjaan yang sulit, tapi seiring dengan majunya bisnis, anda harus memikirkan cara yang bisa mempertahankan dan meningkatkan engagement agar tetap menjadi prioritas dalam bisnis anda. Nasty Gal memang pandai dalam hal ini, mereka bisa mendengarkan follower dan berhasil membangun komunitas yang besar sehingga mereka menjadi customer yang loyal.
Sumber: Daniellegeva.com
Baca Juga:
Pinterest Mengumumkan Fitur Terbaru Yang Membuat Instagram Harus Semakin Waspada, Benarkah?
10 Cara Ini Bisa Membuat Konten Anda Menjadi Terkenal dan Mendapatkan Banyak Share di Sosial Media
sumber : Bagaimana Cara Nasty Gal Membangun Komunitas Yang Kuat dan Meningkatkan Brand Engagement Menggunakan Instagram
Baca selengkapnya di --> Bagaimana Cara Nasty Gal Membangun Komunitas Yang Kuat dan Meningkatkan Brand Engagement Menggunakan Instagram
Share Artikel ini! »»
|
|
|
Tweet |
0 comments:
Post a Comment